PROPOSAL INOVASI MEDIA PEMBELAJARAN BIOLOGI
Proposal Ini Disusun Guna Melengkapi Tugas Akhir
Inovasi Media Pembelajaran Biologi
Disusun Oleh :
KELOMPOK 4
1. Indah Sriwardani A 420 070 019
2. Dian Ikha A 420 070 020
3. Maika Moch. Adi A 420 070 022
4. Irvan Kurniawan A 420 070 023
5. Lilis Inayati A 420 070 025
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2009
HALAMAN PENGESAHAN
Proposal ini telah diperiksa, disetujui dan disahkan oleh Dosen Pengampu mata kuliah Inovasi Media Pembelajaran Biologi Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Hari :
Tanggal :
Mengesahkan,
Dosen Pengampu
(Dra. Hariyatmi, M. Si.)
KATA PENGANTAR
Asslamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, segala puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala kuasa dan kehendak-Nya saya mampu menyelesaikan seluruh kegiatan praktikum ini.
Banyak hal yang di hadapi dalam melaksanakan praktikum ini, dimana semua hal tersebut memberi warna tersendiri dalam perjuangan mencapai penyelesaian laporan ini. Semua halangan dapat dihadapi berkat bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati, saya menyampaikan rasa terima kasih dengan tulus kepada :
Ø Allah S.W.T yang telah memberikan seluruh nikmat-Nya kepada hamba-Nya.
Ø Kedua orang tua yang telah mendoakan anak-anaknya agar menjadi anak yang shalih dan shalihah.
Ø Dosen Pengampu. Berkat kegigihanmu praktikum ini berjalan dengan lancar.
Ø Asisten Dosen yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing dalam pelaksanaan praktikum ini.
Ø Teman-teman yang memberikan dukungan baik secara moril maupun materil.
Ø Semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu.
Hanya untaian kata terima kasih yang dapat saya haturkan, semoga Allah SWT senantiasa membalas segala kebaikan dengan hal yang lebih indah. Amien.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Surakarta, Desember 2009
Penulis.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………….
HALAMAN PENGESAHAN……………………………………………...
KATA PENGANTAR……………………………………………………...
DAFTAR ISI………………………………………………………………..
BAB I. PENDAHULUAN
a. Tema .........................................................................................
b. Latar Belakang ..........................................................................
c. Rumusan Masalah .....................................................................
d. Tujuan .......................................................................................
e. Manfaat .....................................................................................
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
a. Pengertian ..................................................................................
b. Kerangka Pemikiran ..................................................................
BAB III. METODE PENELITIAN
a. Alat dan Bahan ...........................................................................
b. Cara Kerja ...................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. TEMA
Interaksi makhluk hidup di dalam ekosistem padang rumput.
B. LATAR BELAKANG
Praktikum ini dirancang khusus untuk mahasiswa program S1 pendidikan Biologi semester 5 yang bersifat memperkaya dan memperluas wawasan keilmuan yang sangat bermanfaat bagi calon guru Biologi. Materi ekosistem diperoleh dari kelas VII semester genap dengan Standar Kompetensi : Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem, dan Kompetensi Dasar : Menentukan ekosistem dan saling hubungan antara komponen ekosistem, Mengidentifikasi keanekaragaman makhluk hidup dalam pelestarian ekosistem, Memprediksi pengaruh kepadatan populasi manusia terhadap lingkungan, dan Mengaplikasikan peran manusia dalam pengelolaan lingkungan untuk mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan.
Sehingga dengan pembuatan maket ekosistem padang rumput diharapkan siswa mampu mencapai Kompetensi Dasar yang diharapkan, karena dalam kurikulum berbasis kompetensi siswa dapat mengambil pengalaman belajar yang lebih, khususnya pada materi ekosistem.
C. RUMUSAN MASALAH
Bagaimana penggunaan media ekosistem padang rumput dapat mengatasi kesulitan yang dihadapi guru dalam pembelajaran?
D. TUJUAN
Untuk membantu mempermudah pemahaman ekosistem padang rumput untuk pencapaian kompetensi dasar.
E. MANFAAT
1. Bagi Siswa:
Memberi kemudahan pemahaman siswa tentang kompetensi dasar: menentukan ekosistem dan saling hubungan antara komponen ekosistem dan mengidentifikasi keanekaragaman makhluk hidup dalam pelestarian ekosistem, dengan indikator: menggambarkan rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan serta menjelaskan peran masing-masing tingkatan tropik.
2. Bagi Guru:
Memberikan kemudahan bagi guru dalam memberikan pemahaman tentang ekosistem padang rumput.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. PENGERTIAN
Kata media berasal dari bahasa latin dan merupakan bentuk jamak dari kata medium yang secara harfiah berarti perantara atau pengantar. Media adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar terjadi (Sadiman,2001:6).
Media memiliki beberapa fungsi, diantaranya :
Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan pengalaman yang dimiliki oleh para peserta didik. Pengalaman tiap peserta didik berbeda-beda, tergantung dari faktor-faktor yang menentukan kekayaan pengalaman anak, seperti ketersediaan buku, kesempatan melancong, dan sebagainya. Media pembelajaran dapat mengatasi perbedaan tersebut. Jika peserta didik tidak mungkin dibawa ke obyek langsung yang dipelajari, maka obyeknyalah yang dibawa ke peserta didik. Obyek dimaksud bisa dalam bentuk nyata, miniatur, model, maupun bentuk gambar – gambar yang dapat disajikan secara audio visual dan audial. Media pembelajaran dapat melampaui batasan ruang kelas. Banyak hal yang tidak mungkin dialami secara langsung di dalam kelas oleh para peserta didik tentang suatu obyek, yang disebabkan, karena : (a) obyek terlalu besar; (b) obyek terlalu kecil; (c) obyek yang bergerak terlalu lambat; (d) obyek yang bergerak terlalu cepat; (e) obyek yang terlalu kompleks; (f) obyek yang bunyinya terlalu halus; (f) obyek mengandung berbahaya dan resiko tinggi. Melalui penggunaan media yang tepat, maka semua obyek itu dapat disajikan kepada peserta didik (Poedjiastuti, 2005).
MACAM MEDIA PEMBELAJARAN:
* Media Grafis
Foto, gambar, sketsa, diagram, grafik, papan planel, bulletin.
* Media Audio
Radio, tape recorder, lab bhs, cd, mp3.
* Media Proyeksi
Slide, ohp, lcd.
* Media Audio Visual
Vcd, dvd, film, tv, dan komputer.
* Media Dua Dimensi
Gambar, foto, diagram, sketsa dll
* Media Tiga Dimensi
Model, maket, repro dll
* Media Lingkungan
Benda, binatang, tumbuhan, dan alam (Arsyad 2004).
B. KERANGKA PEMIKIRAN
Pendidikan IPA merupakan dasar keilmuan yang cukup penting untuk ditanamkan pada siswa dari tingkat SD. Penanaman dasar keilmuan tentang pembelajaran IPA memerlukan teknik atau metode pembelajaran yang searah dengan materi yang diajarkan (Suharsimi Arikunto, 1986: 18).
Selain itu juga melihat kemampuan dan gaya belajar siswa dalam menyerap materi yang disampaikan pengajar saat pembelajaran berlangsung. Sebenarnya pembelajaran atau metode pada bidang IPA di tingkat Sekolah Menengah cukup banyak untuk diterapkan di kelas. Dalam hal ini penyusun menerapkan media pembelajaran IPA yang disesuaikan dengan materi yang diajarkan di dalam kelas.
Dalam memilih media pembelajaran harus disesuaikan dengan tujuan pengajaran. Pada dasarnya semua media pembelajaran penting sekali bagi pemahaman siswa dalam proses pembelajaran.
Fungsi media pembelajaran diantaranya adalah: menarik perhatian siswa sehingga menumbuhkan motivasi belajar, mengatasi keterbatasan, bahan ajar lebih bermakna dan dapat dipahami siswa, mengajar lebih bervariasi krn tidak hanya verbal dan membosankan, siswa lebih banyak belajar dan tidak hanya mendengarkan, menuntun berpikir kongkrit, mempermudah pembelajaran dan belajar.
Penggunaan media pembelajaran ini sebagai salah satu pilihan untuk menggali kemampuan siswa agar siswa lebih banyak belajar dan tidak hanya mendengarkan. Dengan adanya media pembelajaran ini sangat membantu siswa untuk berpikir kongkrit dan mempermudah pembelajaran dan belajar.
Berdasarkan kerangka pemikiran di atas dapat dituangkan dalam bagan sebagai berikut :
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Alat dan Bahan :
Tabel 3.1 Alat dan Bahan yang Digunakan :
No. | Nama Alat dan Bahan | Jumlah | Kegunaan |
1 | Aquarium | 1 buah | Sebagai tempat replica ekosistem padang rumput |
2 | Kertas Label | 1 lembar | Untuk memberi nama pada setiap replika |
3 | Lidi | secukupnya | Untuk menancapkan kertas label |
4 | Alat tulis | 1 paket | Untuk menulis nama replika |
5 | Plastisin | 1 paket | Membuat replika gundukan |
6 | Hewan mainan | 1 paket | Sebagai consumen di dalam ekosistem padang rumput. |
7 | tumbuhan berbunga | 1 paket | Sebagai produsen dalam okosistem padang rumput |
8 | Jamur dan bakteri pembusuk | 1 paket | Sebagai pengurai dalam okosistem padang rumput |
9 | Bola pingpong | 1 buah | Sebagai replika matahari |
B. Cara Kerja :
1. Aquarium disiapkan sebagai tempat replika ekosistem padang rumput.
2. Dibuat replika gundukan tanah dari bahan plastisin.
3. Tumbuhan berbunga dan rumput ditanam di atas gundukan sebagai produsen.
4. Dibuat sejenis endapan pada dasar aquarium yang mengandung bakteri dan jamur sebagai pengurai bahan organik menjadi anorganik untuk cadangan makanan produsen.
5. Pada masing-masing replika yang terdapat dalam aquarium diberi label sesuai nama.
6. Bola pingpong dipasang pada salah satu sudut aquarium sebagai replika matahari.
7. Hewan-hewan dan semua komponen penyusun ekosistem padang rumput dimasukkan ke dalam aquarium.
8. Maket ekosistem padang rumput siap dipresentasikan.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 1986. Metodologi Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Bina Aksara.
Arsyad. 2004. Media Pembelajaran. Jakarta : Bumi Aksara.
Sardiman, A. M. 2001. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Sri Poedjiastuti. 2005. Media Pembelajaran. Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah, Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama.
LAMPIRAN
Lampiran 1
SUSUNAN PANITIA
Pelindung : Ibu Dra. Hariyatmi, M. Si
Pembimbing : Ibu Dra. Hariyatmi, M. Si
Ketua : Irvan Kurniawan
Sekretaris : Dian Ikha
Bendahara : Lilis Inayati
Sie Pelaksana : 1. Indah Sriwardani
2. Dian Ikha
3. Maika Moch. Adi
4. Irvan Kurniawan
5. Lilis Inayati
Lampiran 2
ESTIMASI DANA
1. Pemasukan : Rp 100.000,00
2. Iuran Siswa : @ Rp 20.000,00
3. Pengeluaran :
a. Aquarium plastik : Rp 40.000,00
b. Miniatur : Rp 20.000,00
c. Plastisin : Rp 20.000,00
d. Lain-lain : Rp 20.000,00 +
Total : Rp 100.000,00
Lampiran 3
SILABUS KEGIATAN PEMBELAJARAN
TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN : SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)
MATA PELAJARAN : BIOLOGI
KELAS /SEMESTER : VII (TUJUH) / II
STANDAR KOMPETENSI : 7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem
ALOKASI WAKTU : 6 X 45 Menit
Kompetensi Dasar | Materi Pokok/ Pembelajaran | Kegiatan Pembelajaran | Indikator | Penilaian | Alokasi Waktu | Sumber Belajar |
Menentukan ekosistem dan saling hubungan antara komponen ekosistem | Komponen ekosistem padang rumput, peran, dan interaksinya. | · Menjelaskan rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan. · Membuat contoh diagram rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan | · Menggambarkan dalam bentuk diagram rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan serta menjelaskan peran masing-masing tingkatan tropik. | Jenis tagihan: · Tugas individu Bentukinstrumen: · Uraian objektif · Laporan | 2 x 40 menit | · Buku siswa · Maket Ekosistem |
Lampiran 4
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/ Semester : VII (Tujuh)/II
Pertemuan : 1
Alokasi Waktu : 2 x 40’
Standar Kompetensi :7. Memahami saling ketergantungan dalam ekosistem.
Kompetensi Dasar : 7.1. Menentukan ekosistem dan saling hubungan antara komponen ekosistem.
I. Indikator
Menggambarkan dalam bentuk diagram rantai makanan dan jaring-jaring kehidupan serta menjelaskan peran masing-masing tingkatan tropik.
II. Tujuan
Siswa dapat menjelaskan proses rantai makanan yang terjadi didalam ekosistem padang rumput.
III. Materi Ajar
Mengenal proses rantai makanan pada ekosistem padang rumput.
IV. Metode Pembelajaran
Model : ceramah, tanya jawab.
Metode : presentasi dengan menggunakan maket ekosistem padang rumput.
V. Langkah-Langkah Pembelajaran
A. Kegiatan awal ( 5 menit )
· Guru menanyakan kepada siswa bagaimana terjadinya proses rantai makanan didalam ekosistem padang rumput.
· Siswa menjawab dengan terlebih dahulu mengacungkan jari.
B. Kegiatan inti ( 50 menit )
· Guru menjelaskan ekosistem padang rumput
· Guru menjelaskan komponen apa saja yang terdapat di padang rumput.
· Guru menjelaskan rantai makanan.
· Guru membagikan kertas yang dipotong kecil-kecil yang berisi pertanyaan untuk kelompok pertama dan kertas yang berisi jawaban untuk kelompok ke dua.
· Siswa mencari pasangan untuk mencocokkan antara pertanyaan dan jawaban.
· Siswa mempresentasikan hasil jawaban mereka di depan kelas dan siswa lainnya mendengarkan serta memberi tanggapan.
C. Kegiatan Akhir ( 30 menit )
· Guru bersama siswa menyimpulkan hasil belajar.
· Guru mengadakan post-test.
VI. Alat /Bahan/Sumber
· Buku siswa biologi 1
· Maket ekosistem padang rumput.
VII.Penilaian
· Tugas individu : post test
Tidak ada komentar:
Posting Komentar